BincangSyariah.Com– Berikut ini adalah manfaat membaca shalawat di Sya’ban menurut Habib Alawi Al-Maliki. Seyogianya, di akhir bulan Sya’ban seorang muslim memperbanyak amal ibadah. Salah satunya dengan bershalawat kepada Nabi Muhammad.
Sebagaimana dikatakan oleh Imam Syihabbuddin al-Qasthalani dalam kitab al Mawāhib, bahwa pada bulan Sya’ban diturunkan ayat tentang shalawat kepada Nabi Muhammad SAW yakni, Q.S al Ahzab (33) ayat 56, Allah berfirman:
اِنَّ اللّٰهَ وَمَلٰۤىِٕكَتَهٗ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّۗ يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا
“Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bersalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman! Bersalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya.”
Sebagaimana perkataan para ulama yang dinukil oleh Imam Syihabbuddin al-Qasthalani dalam kitab al Mawahib menyatakan “Bahwasanya bulan Sya’ban adalah bulan Shalawat, karena ayat tentang shalawat diturunkan pada bulan tersebut.
Lebih lanjut, Sayyid Muhammad bin Alawy bin Abbas Al Maliki dalam kitab Mā Dzā Fī Sya’bān pada halaman 31-38, menjelaskan bahwa terdapat keutamaan dan manfaat bershalawat pada Nabi di bulan Sya’ban. Antara lain:
Pertama, seorang yang bershalawat pada Rasulullah sebanyak satu kali, maka Allah akan bershalawat kepadanya sebanyak sepuluh. Artinya, ia mendapatkan pahala sebanyak 10 kali lipat. Hal ini berdasarkan hadist yang diriwayatkan oleh Imam Muslim dalam kitab Shahih Muslim dari Abi Hurairah dari Nabi SAW bersabda;
مَنْ صَلَّى عَلَىَّ وَاحِدَةً صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ عَشْرًا
“Orang yang bershalawat kepadaku satu kali, maka Allah akan bershawat kepadanya sepuluh shalawat” (H.R Muslim)
Kedua, orang yang bershalawat pada Rasulullah di bulan , maka Rasulullah juga akan bershawat kepadanya. Sebagaimana terdapat dalam Imam Nasa’i;
مَنْ صَلَّى عَلَىَّ صَلاَةً وَاحِدَةً صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ عَشْرَ صَلَوَاتٍ وَحُطَّتْ عَنْهُ عَشْرُ خَطِيئَاتٍ وَرُفِعَتْ لَهُ عَشْرُ دَرَجَاتٍ
Artinya: “Siapa saja yang membaca shalawat kepadaku sekali, niscaya Allah bershalawat kepadanya sepuluh kali, menghapus sepuluh dosanya, dan mengangkat derajatnya sepuluh tingkatan.” (HR An Nasa’i).
Ketiga, menurut Habib Alawi Al Maliki dalam Mā Dzā Fī Sya’bān, bahwa seseorang yang bershalawat kepada Nabi Muhammad, maka Malaikat Allah akan bershalawat kepadanya. Sebagaimana hadist yang di riwayatkan oleh Imam Thabrani dalam Mu’jam al-Aushath mengatakan, Bahwa Rasulullah bersabda;
وعن ابن مسْعُودٍ أنَّ رسُول اللَّهِ ﷺ قَالَ: أَوْلى النَّاسِ بِي يوْمَ الْقِيامةِ أَكْثَرُهُم عَليَّ صَلاَةً رواه الترمذي
“Manusia yang paling berhak bersamaku pada hari kiamat ialah yang paling banyak membaca shalawat kepadaku.” (HR Tirmidzi).
Keempat, seorang yang bershalawat pada Rasulullah maka derajat hidupnya akan diangkat, dosa dan kesalahannya akan dihapus, yang tak kalah penting kebaikan senantiasa akan ditambah. Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan Imam Ahmad, bahwa manusia yang senantiasa bershalawat akan mendapatkan kebajikan, dan keburukannya akan dihapus;
مَن صلَّى عليَّ صلاةً واحدةً صلَّى اللَّهُ عليهِ عشرَ صلَواتٍ ، وحُطَّت عنهُ عشرُ خطيئاتٍ ، ورُفِعَت لَهُ عشرُ درجاتٍ
“Barang siapa di antara umatmu yang bershalawat kepadamu sekali, maka Allah menuliskan baginya sepuluh kebaikan, menghapuskan dari dirinya sepuluh keburukan, meninggikannya sebanyak sepuluh derajat, dan mengembalikan kepadanya sepuluh derajat pula’.” (HR Ahmad).
Demikian empat manfaat membaca shalawat di Sya’ban menurut Habib Alawi Al-Maliki. Semoga beramanfaat. [Baca juga: Malam Nisfu Sya’ban Sunnah Beribadah Malam]
Terkait
Desain Rumah Kabin Rumah Kabin Kontena Harga Rumah Kabin Kos Rumah Kontena Rumah Kabin 2 Tingkat Rumah Kabin Panas Rumah Kabin Murah Sewa Rumah Kabin
Heavy Duty Cabin Light Duty CabinSource link